ANALISIS KOMPONEN PENILAIAN PADA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SEBAGAI ACUAN PENGEMBANGAN KURIKULUM DIKLAT TEKNIS SUBSTANTIF GURU
DOI:
https://doi.org/10.32729/edukasi.v16i1.440Keywords:
Assessment, Curriculum development, Lesson plan, Technical substantive training for teacher, Diklat teknis substantif guru, Penilaian, Rencana pelaksanaan pembelajaran, Pengembangan kurikulumAbstract
 Abstract
The research aims to develop assessment curriculum on Technical Substantive Training of Curriculum 2013 for islamic secondary schools science teachers in Central-Java Province and Special-Region Yogyakarta using the qualitative method. The research shows that: a) the assessment component in lesson plan before the development from the lowest to the highest scores are indicator, key/criteria, scoring formula, instrumen, and assessment technique, b) the teacher weakness causes are the low mastery on some basic assessment materials (the assessment concept of the Curriculum 2013, analysis of the curriculum, mastery of operational working words, the skill to make criteria); c) the development of training curriculum on assessment concept, curriculum analysis, and lesson plan materials. The strategy is adding column of question indicators, technique, and assessment forms on the curriculum analyzes worksheet, assignment of higher order thinking skills indicators, and peer assessment.
Abstrak
Tujuan penelitian adalah mengembangkan kurikulum diklat materi penilaian pembelajaran Diklat Teknis Substantif Kurikulum 2013 bagi guru IPA madrasah tsanawiyah di Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta, metode kualitatif. Hasil penelitian adalah a) pencermatan komponen penilaian pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Guru sebelum pengembangan dari nilai terendah ke tertinggi: indikator soal, kunci/kriteria, rumus penskoran, instrumen penilaian, dan teknik penilaian; b) penyebab kelemahan guru adalah penguasaan materi yang masih rendah pada materi yang mendasari penilaian pembelajaran (konsep penilaian Kurikulum 2013, analisis kurikulum, penguasaan kata kerja operasional, dan keterampilan menyusun kriteria pada jenis penilaian nontes); dan c) pengembangan kurikulum diklat adalah pada mata diklat Penilaian Kurikulum 2013; Analisis Kurikulum, dan Praktik Penyusunan RPP. Strategi penyampaian dengan menambahkan kolom indikator soal, teknik, dan bentuk penilaian pada lembar kerja analisis kurikulum, penugasan sebagian indikator HOTS, dan koreksi produk sesama peserta.
Downloads
References
Aldoobie, N. (2015). ADDIE Model. American International Journal of Contemporary Research 5 (6): 68-72.
Black, P. & Wiliam, D. (1998). Inside the Black Box: Raising Standards through Classroom Assessment. Phi Delta Kappa, October: 1-13.
Bengio, Y., Louradour, J., Collobert, R., & Weston, J. (2009). Curriculum Learning. In Proceedings of the 26th International Conference on Machine Learning. Montreal. Canada: Queen Mary, University of London. Citing Internet Sources. URL. https://qmro.qmul.ac.uk/ xmlui/handle/123456789/15972.
Creswell, J.W. (2010). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. (Terj. Achmad Fawaid). Judul Asli: Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Cronbach, L.E. (1990). Essentials of Psychological Testing. New York: Harper and Row.
Crooks, T. (1988). The Impact of Classroom Evaluation Practices on Students. Review of Educational Research 58 (4):438-481.
Dahar, R.W. (1989). Teori-teori Belajar. Jakarta: Erlangga.
Denzin, N.K. & Lincoln, Y.S. (1994). Handbook of Qualitative Research. California: SAGE Publication, Inc.
Hasan, I. (2002). Pokok-pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya. Jakarta: Penerbit Ghalia Indonesia.
Republik Indonesia. (2005). Undang-undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Jakarta: Sekretariat Negara.
Republik Indonesia. (2008). Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru. Jakarta: Sekretariat Negara.
Republik Indonesia. (2011). Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 13 Tahun 2011 tentang Pedoman Umum Pembinaan Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis, Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Republik Indonesia. (2012). Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Guru. Jakarta: Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Republik Indonesia. (2013). Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Jakarta: Sekretariat Negara.
Republik Indonesia. (2014). Peraturan Mennegpan & RB Nomor 22 Tahun 2014 tentang Jabatan Fungsional Widyaiswara dan Angka Kreditnya. Jakarta: Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Republik Indonesia. (2015). Peraturan Menteri Agama RI Nomor 75 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Pegawai pada Kementerian Agama. Jakarta: Kementerian Agama.
Republik Indonesia. (2016 a) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Republik Indonesia. (2016 b) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Republik Indonesia. (2017 a). Surat Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Agama Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2017 tentang Desain Program Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan. Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI.
Republik Indonesia. (2017 b). Surat Keputusan Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2017 tentang Struktur Kurikulum Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan. Jakarta: Badan Litbang dan Diklat.
Republik Indonesia. (2017 c). Panduan Penilaian oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama. cet. ke-4. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Republik Indonesia. (2017 d). Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS. Jakarta: Sekretariat Negara.
Kurt, S. 5 Mei 2018. Citing Internet Sources URL https://educationaltechnology.net/the-addie-model-instructional-design/
Mehrens, W.A. & Lehman, I.J. (1984). Measurement and Evaluation in Education and Psychology. 3th ed.Michigan: Holt, Rinehart and Winston, Inc.
Nasution, S. (2006). Asas-asas Kurikulum. ed. ke-2. cet. ke-7. Jakarta: Bumi Aksara.
Nurhajati, W.A. & Syaiful, B.B. (2017). Pengembangan Kurikulum Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Berbasis Kompetensi dalam Membangun Profesionalisme Pegawai Negeri Sipil (PNS). Jurnal Pendidikan (Teori dan Praktik) 2 (2): 156-164.
Rusman. (2009). Manajemen Kurikulum. Jakarta: Rajawali Pers.
Saylor, J.G., Alexander, W.M., dan Lewis, A.J. (1981). Curriculum Planning for Better Teaching and Learning. 4th ed. Nebraska: Holt, Rinehart and Winston.
Shepard, L.A. (2000). The Role of Classroom Assessment in Teaching and Learning. CSE Technical Report 517, Center for the Study of Evaluation National Center for Research on Evaluation, Standards, and Student Testing, Graduate School of Education and Information Studies, University of California.
Soetopo, H. & Soemanto, W. (1982). Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum. Jakarta: Penerbit Bina Aksara.
Strauss, A. & Corbin, J. (2009). Dasar-dasar Penelitian Kualitatif: Tatalangkah dan Teknik-teknik Teoritisasi Data.cet. ke-3. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Tim. (1989). Al-Qur’anul Karim. Semarang: CV Thoha Putera.
Rosidah. (6 April 2017). Citing Internet Sources. URL http://staffnew.uny.ac.id/upload/131844875/penelitian/manajemen+diklat.pdf.